Kelahiran Wuku Ukir pandai memimpin dan pemurah, namun inginya selalu memerintah dan tidak setia. Agar terhindar dari mara bahaya, orang Wuku Ukir perlu memotong ayam putih mulus dan menyediakan 5 macam sayur.

Kitab Primbon Betaljemur Adammakna adalah kumpulan pengetahuan berdasarkan ‘ilmu titen’ yang berlangsung turun-temurun dalam masyarakat Jawa. Kitab tersebut memuat 337 bab, salah satu diantaranya adalah pengetahuan untuk menghitung, memilah dan memilih hari.

Ciri-ciri Wuku Wukir adalah sebagai berikut :

    • Dewa yang menaungi wuku Wukir adalah Batara Mahayekti

    • Kelebihannya: ‘pradah’, pemurah dan mempunyai sifat kepemimpinan.

    • Kekurangannya: inginnya memerintah, tidak setia

    • Kayunya adalah kayu Nagasari, wataknya suka prihatin

    • Lambang wuku Wukir adalah becik dari kejauhan tetapi jika didekati mengecoh

    • Air di depan artinya pradah dan suka pamer menampakkan kekayaannya

    • Rezekinya datang di hari tua.

Datangnya bahaya : dianiaya

Hari nahas : tidak jelas

Hari baik : Rabu Wage, dan Jumat Legi